Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru dan dibuka secara resmi oleh kepala cabang dinas pendidikan wilayah jember Sugeng Trianto, S.Sos,MM. Workshop ini dilaksanakan selama 3 (tiga) hari dengan materi dan nara sumber dari berbagai instansi seperti BNN, juga Dinas Kesehatan/puskesmas.
Tentang asesmen sendiri outputnya adalah adanya kesepakatan bahwa pada kegiatan sumatif akhir semester yang akan datang akan dilaksanakan dalam bentuk tes dan juga non tes seperti praktik/kinerja, projek juga podcast/lisan.
Untuk bentuk tes disepakati akan menerapkan soal yang bervariasi yaitu pilihan ganda, pilihan ganda komplek, menjodohkan, benar salah, isian singkat, dan uraian dengan jumlah soal cukup 20 butir saja. Tetapi semua soal merupakan soal HOTs.
Jika kesepakatan ini dapat dilaksanakan maka akan menjadi sesuatu yang baru bagi SMKN Senduro, karena selama ini asesmen hanya dilakukan dalam bentuk tes dengan jumlah soal 40 butir pilihan ganda.
Tujuan dari kesepakatan ini adalah untuk mendorong dan membiasakan serta meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuliskan Pesan Anda